Eksistensi.id Samarinda – Guna menjaga keteraturan di tengah meningkatnya aktivitas di kawasan Tower Kadrie Oening, Samarinda, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur memperketat pengaturan akses keluar dan masuk di lingkungan kantornya.
Langkah ini disampaikan langsung oleh Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Olahraga Dispora Kaltim, Junaidi, saat memimpin apel pagi yang diikuti oleh seluruh jajaran pegawai dan staf UPTD Dispora
Dalam arahannya, Junaidi menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap aturan penggunaan jalur gerbang demi menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas di area perkantoran.
“Dengan tingginya mobilitas pada jam-jam sibuk, terutama saat berlangsungnya berbagai kegiatan masyarakat, diperlukan kedisiplinan dari semua pihak. Saya minta seluruh pegawai mematuhi ketentuan yang telah ditetapkan terkait penggunaan pintu masuk dan keluar,” ungkapnya.
Ia menyayangkan masih adanya pengguna fasilitas yang melanggar ketentuan jalur, seperti kendaraan yang masuk melalui gerbang keluar.
Menurutnya, tindakan semacam ini berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan menghambat kelancaran arus kendaraan.
“Hal-hal kecil seperti itu jangan dianggap sepele. Tata tertib bukan sekadar formalitas, tapi dibuat untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan bersama,” tambah Junaidi.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kawasan Tower Kadrie Oening tidak hanya digunakan oleh aparatur sipil negara di lingkungan Dispora, melainkan juga dimanfaatkan oleh masyarakat umum yang mengikuti kegiatan olahraga dan keagamaan di area terbuka sekitar gedung.
“Sebagai ASN, kita harus menjadi teladan dalam menerapkan peraturan. Bagaimana masyarakat bisa patuh kalau kita sendiri tidak memberikan contoh yang baik? Kedisiplinan dari hal-hal sederhana seperti ini mencerminkan integritas kita sebagai pelayan publik,” ujarnya menutup arahan.
Dengan diterapkannya pengawasan yang lebih ketat terhadap akses gerbang, Dispora Kaltim berharap dapat menciptakan lingkungan kerja yang tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh pengguna fasilitas di area Tower Kadrie Oening, baik pegawai maupun masyarakat umum.
Penulis Nisnun Editor Redaksi Eksistensi