Eksistensi.id, Samarinda – Komitmen terhadap pengawalan aspirasi publik kembali ditegaskan oleh Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Sarkowi V. Zahry.
Menanggapi pertanyaan mahasiswa terkait tindak lanjut aspirasi mereka, Sarkowi memastikan bahwa substansi yang disuarakan telah masuk dalam agenda kerja dan pelaksanaan fungsi-fungsi legislatif Komisi IV.
Dalam dialog yang berlangsung bersama mahasiswa, Sarkowi menjelaskan bahwa pihaknya sejak awal telah menyelaraskan masukan masyarakat ke dalam pembahasan anggaran dan program.
“Aspirasi mahasiswa bukan sekadar didengar, tetapi telah menjadi bagian dari proses pembahasan anggaran bersama OPD, biro terkait, bahkan Sekda selaku Ketua TAPD,” jelasnya, Jumat (4/7/2025).
Ia menegaskan bahwa Komisi IV terus menjalankan fungsinya secara menyeluruh, baik dalam hal legislasi, pengawasan, maupun penganggaran. Evaluasi terhadap program-program prioritas juga menjadi fokus utama untuk memastikan efektivitas pelaksanaannya di lapangan.
“Kami akan kawal pelaksanaan program-program itu. Jika nanti dalam prosesnya ditemukan kekurangan atau ketidaktepatan, kami siap mendorong langkah perbaikan yang diperlukan,” ujarnya.
Sarkowi juga menyoroti aspek penting terkait dasar hukum program-program strategis pemerintah provinsi yang hingga kini masih berlandaskan Peraturan Gubernur (Pergub).
Menurutnya, keberadaan Pergub tanpa melibatkan DPRD membuat kebijakan berisiko kurang partisipatif dan minim akuntabilitas.
“Pergub itu sepenuhnya inisiatif eksekutif. Tidak melalui mekanisme penyerapan aspirasi oleh wakil rakyat. Karena itu, jika memang dibutuhkan, kami di Komisi IV siap mengkaji untuk mendorong peningkatan Pergub menjadi Perda,” tegasnya.
Langkah ini, sambungnya, akan memperkuat legitimasi hukum sekaligus membuka ruang partisipasi publik yang lebih luas dalam proses perumusan kebijakan daerah.
Sarkowi menegaskan bahwa DPRD tetap terbuka terhadap masukan masyarakat, termasuk mahasiswa.
“Kami tidak berhenti pada regulasi. Komitmen kami adalah memastikan kebijakan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat. Dialog akan terus kami buka,” tandasnya.(ADV)
Penulis : Nurfa | Editor: Redaksi