Eksistensi.id, Samarinda — Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto Samarinda resmi memperpanjang jam operasional hingga malam hari. Sejak Mei 2025, penerbangan tersedia hingga pukul 20.00 Wita, ditandai dengan maskapai Super Air Jet yang membuka rute perdana Samarinda–Jakarta pada malam hari.
Kebijakan ini disambut positif berbagai pihak karena dinilai akan memperluas mobilitas warga, memperkuat konektivitas udara, serta membuka peluang bagi maskapai lain untuk menambah rute. Garuda Indonesia bahkan disebut tengah menyiapkan opsi penambahan jadwal penerbangan menuju Surabaya.
Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Kaltim yang juga Anggota Komisi III, Subandi, menyebut keberadaan penerbangan malam sangat memudahkan masyarakat, terutama pelaku usaha dengan aktivitas padat.
“Selama ini bandara hanya beroperasi siang hari. Dengan tambahan jadwal malam, masyarakat punya lebih banyak pilihan, khususnya bagi mereka yang sering bolak-balik Samarinda untuk urusan bisnis atau pekerjaan,” ungkapnya.
Menurut Subandi, hadirnya penerbangan malam juga memberi keuntungan ekonomis karena mengurangi kebutuhan menginap di kota lain.
“Ini langkah maju yang akan berdampak langsung pada efisiensi waktu dan biaya perjalanan masyarakat,” tambahnya.
Ia berharap kebijakan ini dapat berlanjut dengan penambahan rute maupun maskapai sehingga manfaatnya semakin terasa luas.
“Kami optimistis penerbangan malam di APT Pranoto bisa memberi dorongan ekonomi baru bagi Kalimantan Timur,” tutupnya.(ADV)