Eksistensi.id.KUKAR : Pengurus Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (Askab) PSSI Kutai Kartanegara (Kukar) periode 2024-2028 resmi dilantik pada Kamis (27/2/2025) di Hotel Grand Elty Singgasana Tenggarong. Pelantikan tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua Asprov PSSI Kalimantan Timur, Safruddin Duntu, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Bupati Kukar Edi Damansyah, Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Adji Muhammad Arifin, serta Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kukar.
Ketua Askab Kukar, Thauhid Afrilian Noor, menyatakan bahwa kepengurusan baru ini sebenarnya sudah terbentuk sejak tahun lalu. Namun, pelantikan baru dapat dilaksanakan tahun ini setelah menyelesaikan beberapa agenda lainnya. “Kami sudah menyusun tujuh prioritas program untuk periode 2024-2028, salah satunya adalah menghidupkan kembali kompetisi Liga 1 Askab dan Liga 2, yang akan digelar secara rutin setiap akhir pekan,” ujarnya.
Selain itu, Thauhid menambahkan bahwa Askab Kukar akan fokus pada pengembangan sepak bola usia dini, penyelenggaraan turnamen seperti Bupati Cup dan Askab Cup, serta pelatihan bagi pelatih dan wasit guna meningkatkan kualitas persepakbolaan di Kukar. “Kami berharap program ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah agar sepak bola di Kukar semakin maju dan berkembang,” tambahnya.
Bupati Kukar, Edi Damansyah, menyampaikan selamat kepada pengurus Askab yang baru dilantik. Dalam sambutannya, Edi menekankan pentingnya penyusunan program kerja yang konkret dan berfokus pada pembinaan atlet muda. “Setelah pelantikan ini, akan dilanjutkan dengan kongres biasa untuk membahas program kerja. Saya berharap program yang disusun lebih menitikberatkan pada pembinaan. Jika pembinaan berjalan baik, prestasi akan mengikuti,” ujarnya.
Edi juga mengingatkan agar prestasi Kukar, yang baru saja meraih medali emas di cabang sepak bola pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Timur, dapat dipertahankan. Selain itu, ia meminta pengurus yang baru untuk menindaklanjuti proses administrasi stadion yang telah disetujui sebagai markas Askab Kukar. “Proses administrasi stadion yang telah disetujui sebelumnya harus segera ditindaklanjuti. Mohon dicek kembali,” katanya.(adv/red)