Dispora Kaltim Buka Akses GYM Publik, Dorong Gaya Hidup Sehat dan Pembinaan Atlet

Eksistensi.id Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur kembali mengambil langkah konkret dalam memperluas akses layanan kebugaran bagi masyarakat.

Sejak beberapa pekan terakhir, warga Kota Samarinda kini dapat memanfaatkan fasilitas pusat kebugaran (GYM) yang berada di lingkungan kantor Dispora Kaltim.

Fasilitas yang merupakan hasil pengadaan tahun anggaran 2024 ini tidak hanya diperuntukkan bagi pegawai internal, tetapi juga terbuka bagi masyarakat umum dan para atlet binaan.

Kehadiran GYM ini menjadi wujud nyata dari komitmen Dispora dalam mendekatkan fasilitas olahraga ke tengah masyarakat.

“Keberadaan GYM ini kami maksudkan sebagai ruang publik yang inklusif. Tidak hanya pegawai dan atlet, masyarakat luas juga kami beri kesempatan untuk memanfaatkan fasilitas ini guna menjaga kebugaran fisik,” ujar Armen Arbianto, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD Dispora Kaltim.

Fasilitas GYM ini beroperasi setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 18.00 WITA, dengan jam layanan yang disusun fleksibel agar dapat menyesuaikan dengan berbagai kelompok pengguna seperti pelajar, pekerja, hingga ibu rumah tangga.

Peralatan yang tersedia meliputi treadmill, sepeda statis, serta perangkat angkat beban dasar.

Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi solusi alternatif bagi warga yang ingin berolahraga tanpa harus mengeluarkan biaya tinggi di pusat kebugaran komersial.

“Fasilitas yang tersedia cukup lengkap. Bahkan, saat Bapak Gubernur berkunjung, beliau memberikan apresiasi karena ini dinilai sebagai bentuk dukungan langsung terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui olahraga,” tambah Armen.

Selain mendorong penerapan pola hidup sehat, keberadaan fasilitas ini juga diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan potensi atlet muda, khususnya dalam hal pembinaan fisik dan kebugaran.

Lebih lanjut, Dispora menilai langkah ini sebagai permulaan dari pengembangan layanan publik berbasis olahraga di Kota Samarinda. Dispora juga akan terus melakukan pemantauan terhadap tingkat antusiasme masyarakat.

“Apabila pemanfaatan fasilitas ini meningkat secara signifikan, tentu akan kami evaluasi dan pertimbangkan pengembangan ruang maupun kelengkapan alat demi memberikan pelayanan yang lebih baik,” pungkas Armen.

Penulis Nisnun Editor Redaksi Eksistensi