Eksistensi.id Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur tengah menggagas rencana pembangunan venue khusus bagi para atlet penyandang disabilitas.
Gagasan ini dipandang sebagai bagian penting dari upaya pembinaan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang olahraga.
Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengidentifikasi sejumlah lokasi potensial yang dapat dijadikan sebagai tempat pencarian dan pengembangan bakat atlet difabel.
“Kami sudah memiliki beberapa lokasi yang bisa diarahkan untuk kegiatan talent scouting. Terkait pembangunan venue, kemungkinan besar perlu dilakukan koordinasi lebih lanjut dengan KONI Kaltim,” ujarnya.
Agus menekankan bahwa keberadaan sarana latihan khusus akan membantu para atlet difabel lebih fokus dalam berlatih, mengingat kontribusi besar mereka yang telah mengharumkan nama Kalimantan Timur, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Ia menambahkan bahwa rencana ini akan dibicarakan secara lebih mendalam dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
“Tentunya, Pemerintah Provinsi mendukung wacana ini. Tinggal bagaimana kelanjutan koordinasinya nanti,” lanjutnya.
Meski demikian, Agus mengakui bahwa lokasi pembangunan venue belum ditentukan.
Selain itu, cabang olahraga mana yang akan menjadi prioritas juga masih menunggu hasil koordinasi dengan NPCI (National Paralympic Committee Indonesia) Kaltim.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa pihaknya juga merancang pembentukan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) yang mirip dengan konsep SKOI (Sekolah Khusus Olahragawan Internasional).
Oleh karena itu, kerja sama lintas instansi seperti Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial juga akan sangat diperlukan.
“Prinsipnya, wacana ini harus segera kita realisasikan. Ini bukan sekadar angan-angan. Masalah aset bisa dibicarakan lebih lanjut dengan BPKAD, apalagi lahan di Kaltim masih tersedia cukup luas. Namun, semuanya perlu dikoordinasikan secara matang,” pungkasnya.
Penulis Nisnun Editor Redaksi Eksitensi